SMAN 1 Tongas Sukses Gelar Ujian Keterampilan Double Track Tata Boga Bidang Minuman dan Makanan Ringan
Tongas – Rasa tegang dan semangat menyelimuti 27 siswa Tata Boga Double Track bidang keahlian Makanan dan Minuman Ringan SMAN 1 Tongas. Mereka menghadapi Ujian Keterampilan yang dibagi menjadi dua sesi, berlangsung pada hari Sabtu, 5 Oktober 2024.
Ujian Keterampilan Double Track Tata Boga di SMAN 1 Tongas merupakan tantangan unik, menggabungkan tes tulis online (CBT) dan praktik pembuatan video. Ujian CBT dilakukan di Laboratorium Komputer SMAN 1 Tongas dan menguji pengetahuan teori yang telah dipelajari selama masa pelatihan. Materi ujian CBT berfokus pada teori keterampilan membuat kue yang telah diajarkan sebelumnya.
Ujian praktik yang berbeda dari ujian lainnya, menuntut para siswa untuk menunjukkan keahlian mereka dalam membuat produk unggulan masing-masing KUS (Kelompok Usaha Siswa). Mereka diperlukan untuk menciptakan video pembuatan produk dan menyampaikan presentasi di depan pengujian. Ujian praktik ini dilakukan di rumah masing-masing siswa, setelah ujian CBT dilaksanakan.
Ujian ini diawasi oleh tim guru yang berpengalaman di bidang Tata Boga. Ibu Susilowati, S.Pd., berperan sebagai trainer yang mengarahkan dan membimbing para siswa selama proses ujian. Ibu Winda Nur Hidayanti, S.Psi., menjalankan tugas sebagai administrator, mengelola sistem ujian dan mencatat hasil ujian. Bapak Ahmad Turmudi, S.Psi., bertindak sebagai fasilitator, memberikan bantuan teknis dan mendukung kelancaran proses ujian.
Sebanyak 27 peserta ujian Double Track Tata Boga bidang keahlian Makanan dan Minuman Ringan SMAN I Tongas mengikuti ujian ini dengan semangat dan dedikasi. Ujian dimulai pada pukul 10.00 dan berakhir pada pukul 11.30, berlangsung dalam dua sesi yang dijadwalkan secara teratur.
Para siswa menunjukkan konsentrasi yang tinggi saat mengerjakan ujian CBT. Mereka berusaha menjawab setiap soal dengan teliti dan benar. Suasana laboratorium komputer dipenuhi dengan keseriusan para siswa dalam menunjukkan pengetahuan yang telah mereka peroleh.
Dalam ujian praktik, para siswa menunjukkan kreativitas dan inovasi dalam membuat video pembuatan produk unggulan. Mereka bersemangat dalam menyiapkan bahan, menjalankan proses pembuatan, dan menata produk secara menarik. Video yang mereka buat menunjukkan keahlian dan semangat yang tinggi dalam mengolah makanan dan minuman ringan.
Tujuan diadakan ujian ini bukan hanya penilaian di bidang akademis saja, namun juga diharapkan agar siswa dapat mengevaluasi pengetahuan teori, mendorong siswa untuk belajar mandiri, bertanggungjawab atas pembelajaran mereka, dan mempersiapkan siswa untuk terjun di dunia pekerjaan.
